Nama George Soros mungkin tidak sepopuler Warren buffett. Namun, Soros merupakan salah satu investor paling sukses dalam sejarah.
George Soros adalah seorang miliarder pemilik perusahaan investasi dan hedge fund. Dia merupakan pendiri dan pemimpin perusahaan investasi Soros Fund Management LLC. Tak hanya itu, Soros juga punya perusahaan hedge fund, Quantum Fund, yang pernah menghasilkan return tahunan 35 persen selama 25 tahun

George Soros/www.georgesoros.com
Melalui kehebatannya dalam bidang finansial, banyak hal yang dapat dipetik dari kisah George Soros untuk diaplikasikan dalam berinvestasi. Berikut tips investasi ala George Soros
Pertama, menemukan jenis investasi yang cocok buat kamu. Soros menyarankan kamu untuk menemukan instrumen yang tepat bagi kamu sesuai dengan profil risiko dan keahlian. Misalnya, kamu ingin berinvestasi tapi ingin cari yang aman. Ditambah lagi, kamu lebih mahir di investasi jangka panjang ketimbang jangka pendek. Maka, emas bisa Sobat Treasury pilih untuk menjadi instrumen investasi.
Kedua, tidak terpaku dengan kehidupan saat ini. Pria kelahiran Hungaria ini pernah berada di kondisi bahaya. Kemudian, Soros berani maju dari kehidupannya kala itu. Ketika berusia 17 tahun, dia pergi ke London, Inggris, untuk mempelajari banyak hal hingga menjadi seorang spekulan. Karena berani mengambil keputusan, Soros bisa mengubah kehidupannya.
Baca Juga : https://investhink.id/bikin-pasar-saham-naik-turun-apa-sebenarnya-perang-dagang-itu/
Ketiga, mengendalikan emosi. Soros mengingatkan investor akan pentingnya mengendalikan emosi. Menurut dia, perasaan berlebihan seperti takut, senang, atau serakah bisa memberikan masalah ketika berinvestasi.
Keempat, Berani mengambil risiko tinggi. Jika Anda akan bertaruh besar, sebaiknya bersiap untuk kalah besar. Meskipun jarang, Soros memiliki beberapa kerugian besar. Pada 1987, dia kehilangan US$300 juta dengan salah menilai bahwa pasar akan terus naik. Bukan hanya Itu, dia sempat rugi US$2 miliar selama krisis utang Rusia. Mengingat semua kerugiannya, George Soros memiliki lebih banyak keuntungan.
Pelajaran yang harus diambil adalah jika Anda akan berinvestasi besar, sebaiknya bersiap menghadapi kekalahan yang besar juga. Jika belum siap, lebih baik jangan. Menurut The Motley Fool, jenis perdagangan yang dilakukan Soros bukan untuk investor yang lemah.
Pelajaran yang dapat diambil dari kehidupan soros adalah jangan terpaku dengan kehidupan Anda saat ini. Kehidupan Anda tidak akan berubah jika Anda tidak mengambil tindakan.