Istilah “Black Swan” Merujuk pada peristiwa yang sangat langka, tak terduga, namun memiliki dampak besar dan sering kali mengubah sejarah. Konsep ini dipopulerkan oleh Nassim Nicholas Taleb dalam bukunya The Black Swan: The Impact of the Highly Improbable yan
Ciri utama dari peristiwa Black Swan adalah wilayah yang melingkupinya. Tidak ada orang yang bisa memprediksi terjadinya peristiwa tersebut dengan akurasi sebelum hal itu benar-benar terjadi. Misalnya, serangan 11 September 2001 di
Selain penampilan, dampak besar adalah ciri khas lain dari Black Swan. Ketika peristiwa ini terjadi, mereka memiliki kemampuan untuk mengubah sejarah, mengubah tatanan sosial, ekonomi, atau politik, dan meninggalkan bekas yang mendalam. Efek dari peristiwa semacam ini sering kali bertahan lama, mempengaruhi keputusan-keputusan besar dan memaksa dunia untuk beradaptasi dengan kenyataan baru yang diciptakannya.
Terakhir, setelah peristiwa Black Swan terjadi, ada kecenderungan untuk mencoba memberikan penjelasan atau justifikasi retrospektif seolah-olah peristiwa tersebut dapat diprediksi sebelumnya. Ini adalah salah satu jebakan utama yang dijelaskan Taleb—keinginan manusia untuk mencari kepastian dan pola bahkan di dalam celah yang paling ekstrem.
Mengenali dan memahami konsep Black Swan penting bagi individu maupun organisasi untuk bersiap menghadapi ketidakpastian yang ada.
Black swan sering kali muncul disekitar kita tanpa kita sadari sebelumnya dan akan terus berulang dari setiap waktu baik dalam hal besar atau kecil.