JP Morgan Securities Indonesia menaikkan rekomendasi saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjadi overweight (OW) dari neutral, Head of Indonesia Research and Strategy JP Morgan Henry Wibowo menyarankan investor untuk mulai mengakumulasi saham GOTO sebelum laporan kinerja tahun penuh 2024 dan paparan manajemen pada 12 Maret 2025.

Image GOTO
Henry menilai bahwa EBITDA GOTO telah memasuki titik balik menuju wilayah positif, didorong oleh keberhasilan strategi pemulihan dalam dua tahun terakhir yang menyeimbangkan pertumbuhan dan profitabilitas. Selain itu, persaingan di sektor On-Demand Services (ODS) dan e-commerce juga menunjukkan perbaikan, dengan fokus yang lebih besar pada monetisasi.
Lebih lanjut, laporan terbaru mengenai potensi merger GOTO dengan Grab di harga Rp 100 per saham berpotensi menjadi katalis positif bagi pergerakan saham dalam jangka menengah. Sejak awal tahun atau year to date (YTD), saham GOTO telah menguat 14%, mengungguli IHSG yang turun 8% dan Grab yang melemah 3%, meskipun masih tertinggal dibandingkan SEA Group yang naik 20%.
Baca Juga : https://investhink.id/tembus-rp1709-juta-per-gram-emas-kembali-naik-berkat-trump/
Adapun dari sisi keuanganya, manajemen GOTO mengindikasikan bahwa kuartal IV-2024 akan lebih moderat bagi segmen On-Demand Services (ODS), seiring dengan melemahnya daya beli akibat faktor makroekonomi. Pendapatan ODS diperkirakan tetap tumbuh positif secara kuartalan (QoQ) dalam kisaran satu digit, tetapi lebih lambat dibandingkan kuartal III-2024.
Dengan momentum pemulihan kinerja dan potensi merger dengan Grab, JP Morgan melihat ruang bagi saham GOTO untuk terus menguat dalam jangka menengah.